Pengertian CSR
Corporate Social Responsibility (CSR) adalah suatu upaya atau suatu bentuk pertanggung jawaban yang dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat disekitar daerah operasi perusahaan, yang tidak berorientasi pada keuntungan finansial melainkan sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap kondisi masyarakat sekitar dalam rangka pemberdayaan dan pemenuhan hak masyarakat.
Djajadiningrat
sebagaimana dikutip oleh Rudito (2004:42) menyatakan tujuan dan sasaran dari
program CSR secara umum terutama dalam hal pengembangan masyarakat yaitu:
1. Tujuan
- Mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah terutama pada tingkat desa dan masyarakat untuk meningkatkan kondisi sosial, ekonomi, budaya yang lebih baik di sekitar wilayah kegiatan perusahaan.
- Memberikan kesempatan bekerja dan berusaha bagi masyarakat.
- Membantu pemerintah dalam rangka pengentasan kemiskinan dan pengembangan ekonomi wilayah.
2. Sasaran
- Pengembangan dan peningkatan sarana atau fasilitas umum didasarkan pada skala prioritas dan potensi wilayah tersebut.
- Pengembangan kelembagaan lokal disekitar wilayah operasi perusahaan.
- Pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia bagi masyarakat dan pihak-opihak terkait yang berada di sekitar ilayah perusahaan.
- Mendorong dan mengembangkan potensi-potensi kewirausahaan yang didasarkan pada sumber daya lokal .
Di Indonesia sendiri, CSR
semakin menguat setelah dinyatakan dengan tegas dalam UU Perseroan Terbatas
No.40 Tahun 2007.
Berikut Pembahasan mengenai
program CSR Perusahaan :
Tentang Aqua
Bicara air kemasan, orang
Indonesia sudah terbiasa menyebut merek Aqua. Meski yang disodorkan kemudian
adalah merek lain. Sebagai perusahaan pionir dalam produksi dan penjualan air
kemasan, nama Aqua bukan saja menguasai brand image di mata konsumen di
Indonesia melainkan juga sebuah nama perusahaan yang “tenar” ketika pemangku
kepentingan, khususnya kalangan LSM, bicara soal kekeringan, konservasi dan
privatisasi air.
AQUA merupakan pelopor Air
Minum Dalam Kemasan (AMDK) di Indonesia yang didirikan tahun 1973. AQUA adalah
bagian dari kelompok usaha DANONE, salah satu produsen produk makanan dan
minuman terbesar di dunia. Di Indonesia sendiri, unit usaha DANONE meliputi
tiga kategori utama, yaitu minuman (AMDK dan minuman ringan non karbonasi),
dan makanan bayi (Nutricia dan Sari Husada dengan produknya seperti SGM,
Vita Plus, Lactamil, dan Vitalac), serta nutrisi medis. Sebagai perwujudan visi
dan komitmen dalam mengelola operasional secara bertanggung jawab dalam sosial
dan lingkungan, AQUA mengembangkan inisiatif AQUA Lestari yang terdiri dari
empat pilar yaitu, Pelestarian Air dan Lingkungan, Praktik Perusahaan Ramah Lingkungan,
Pengelolaan Distribusi Produk serta Pelibatan dan Pemberdayaan Masyarakat.
Berikut diantaranya beberapa program-program CSR Danone
Aqua yang dilakukan di beberapa wilayah Indonesia:
1. Program
Air Bersih di NTT
Masih banyak daerah di Indonesia yang kesulitan mendapat akses air bersih. Padahal, air bersih merupakan faktor penting untuk mewujudkan hidup sehat. Di beberapa daerah di Nusa Tenggara Timur masih banyak warganya yang mengalami kelangkaan air bersih. Untuk mendapatkan air bersih, tak jarang mereka harus berjalan kaki dengan jarak yang jauh seperti yang terjadi di salah satu desa di Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur . “Dibutuhkan satu jam untuk pergi pulang membawa air dalam jerigen tiap harinya. Kelangkaan air bersih memang menjadi sumber munculnya berbagai persoalan. Masa depan sekolah tak terurus karena anak-anak harus berkonsentrasi penuh mencari air bersih. Belum lagi penyakit demam berdarah, malaria, dan diare akut silih berganti mendera mereka. “Berangkat dari situlah, Aqua Danone Indonesia melalui Aqua untuk Anak Indonesia (AuAI) berkomitmen aktif membantu memperbaiki kesejahteraan anak Indonesia.
Lebih
lanjut, sebagai bentuk nyata Satu untuk Sepuluh, pihak Aqua akan menyediakan
10 liter air bersih bagi komunitas untuk kebutuhan memasak, mencuci, dan
mandi dari setiap 1 liter botol Aqua ukuran 600 mililiter dan 1.500 mililiter
berlabel khusus.
selain
penyuluhan hidup sehat, Aqua juga akan mengupayakan memperpendek jarak sumber
air ke kawasan penduduk melalui titik-titik pengambilan air. Pembangunan
infrastruktur semisal penempatan pipa-pipa penyaluran akan dilakukan. Jarak
akan diperpendek menjadi 50 meter dari 710 meter. Selanjutnya, pemeliharaan
menjadi perhatian Aqua pula, selain program berkesinambungan untuk
mengikutsertakan warga setempat memelihara sumber air.
Pada
tahap pertama, Aqua telah menyediakan akses air bersih kepada lebih dari 12.000
penerima bantuan di beberapa desa di Kecamatan Boking dan Amanatun Utara di
NTT. Sedangkan untuk tahap II, AQUA menargetkan untuk menjangkau 18.900
penerima bantuan di desa-desa di Kecamatan Boking, Amanatun Utara, Toianas dan
Noebana di NTT.
Program
Satu untuk Sepuluh ini merupakan program CSR yang disebut WASH (Water Access,
Sanitation, Hygiene Program) yang bertujuan untuk meningkatkan lingkungan bagi
masyarakat pra-sejahtera. Melalui program WASH, AQUA berkontribusi secara aktif
dan berkelanjutan untuk memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang
berkaitan dengan penyediaan air bersih di Indonesia. Program Satu untuk Sepuluh
sejalan dan mendukung program Millenium Development Goals (MDGs) yang
dicanangkan oleh PBB guna memerangi kemiskinan dan kelaparan di berbagai
belahan dunia .
2. Program
Pembangunan Desa Sosio-eko-bisnis
Berkaitan
dengan program pemerintah Go Organic 2010, Danone Aqua memfasilitasi
pengembangan masyarakat menuju desa sosio eko bisnis di Desa Karanglo,
Kecamatan Polonharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. CSR dari Danone Aqua ini dihadiri
Menteri Pertanian Suswono sekaligus memberikan pengarahan kepada petani di
Laboratorium Pertanian Desa di Desa Karanglo, Klaten. Kegiatan yang melibatkan
Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mulyo Desa Karanglo merupakan pendekatan
sosial dan lingkungan komunitas yang inovatif serta multipihak dengan tujuan
pelestarian lingkungan, terutama sumber daya air dan pemberdayaan masyarakat.
Selama ini,pihak aqua telah berupaya meningkatkan produktivitas pertanian
masyarakat dan ekonomi produktif lainnya yang berbasis ramah lingkungan melalui
program Aqua Lestari.
Perusahaan membantu melakukan reboisasi taman nasional, penanaman bibit pohon, menyediakan akses air bersih, pemetaan penggunaan lahan dan air irigasi sampai dengan melakukan pelatihan manajemen pertanian dengan tujuan untuk memajukan serta memberikan manfaat.
3. Program
Pelestarian Lingkungan, Pemberdayaan Masyarakat, Pendidikan, dan Peningkatan
Ekonomi
Aqua Lestari sudah berperan aktif dalam pelestarian
lingkungan, utamanya penyelamatan sumber mata air, sekaligus menjalankan
program pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan derajat hidup dan ekonomi.
Berbagai program CSR sudah dijalankan secara berkesinambungan di Pandaan, Kebon
candi, Pasuruan, dengan melibatkan berbagai pihak.
Di
bidang penanaman, lebih dari 30.000 pohon pada 2008-2009, pihaknya sudah
menjalin kerja sama dengan Perum Perhutani, Yayasan Kaliandra, Lembaga
Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Dayurejo dalam mengelola hutan asuh di lereng
Gunung Arjuno. Program itu dilanjutkan pada 2010 dengan menanam 50.000 pohon.
Konservasi
juga dilakukan Danone Aqua di kawasan hutan lindung Bromo Tengger bekerja sama
dengan LSM Satu Daun, LMDH, dan Perhutani setempat. Program sudah diwujudkan
dengan menanam 6.600 pohon di Kecamatan Tosari dan 12.000 pohon ditanam di
Kecamatan Puspo. Hasilnya, penghijauan seluas 20 hektare lahan kritis.
Keuntungan
lain yang bisa diambil masyarakat adalah mereka juga dapat menanam rumput gajah
untuk makanan ternak. Dengan demikian tidak hanya hutan lindung yang semakin
hijau, tetapi masyarakat setempat juga dapat mengembangkan perekonomian,
sekaligus mendapatkan lahan rumput untuk pakan ternak.
Di
bidang pendidikan Danone Aqua merintis kerjasama dengan sekolah dan pemerintah
desa di berbagai wilayah Pasuruan dan Probolinggo. Program Sekolah Sahabat Mata
Air itu fokus terhadap pendidikan dan membangun kepedulian terhadap lingkungan
hidup. Program tersebut dijalankan di 15 SMA/SMK di Kabupaten Pasuruan, 2
SMA/SMK di Kota Pasuruan, dan satu SMK di Kabupaten Probolinggo. Dalam
pelaksanaan program, Danone Aqua menjalin kerja sama dengan melibatkan Yayasan
Satu Daun, Dinas Pendidikan, BLH Pasuruan, DKP Pasuruan, LMDH, dan masyarakat.
4. Program
Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS)
Danone
memiliki komitmen ganda. Yakni, keberhasilan bisnis dan perkembangan sosial,ada
beberapa program CSR yang dijalankan Aqua. Antara lain, program pengelolaan
daerah aliran sungai(DAS).
Saat
ini ada sekitar delapan DAS yang masuk ke program CSR Aqua. Program ini dibagi
ke dalam dua bagian, yakni hulu dan hilir. Di hulu, tambahnya, dilakukan dengan
melakukan perlindungan hutan dan merehabilitasi lahan kritis. Pertanian di
sekitar aliran sungai pun dibuat agar lebih ramah lingkungan yang arahnya
menuju pertanian organik. Selain itu Aqua juga melakukan pengolahan sampah.Untuk
bagian hilir, disesuaikan dengan daerah di sekitar DAS. Untuk masyarakat laut
misalnya, maka akan dibuat program untuk melindungi daerah laut.
Kegiatan
CSR Aqua lainnya adalah program air bersih yang berjalan sejak 2007. Program
ini bertujuan untuk menciptakan pemberdayaan masyarakat dan perlindungan
lingkungan. Saat ini,program ini dijalankan di 16 lokasi di seluruh Indonesia.
Sekitar 21 proyek yang sudah selesai dan 10 lainnya masih berjalan.
ANALISIS DAN KESIMPULAN
KEGIATAN CSR AQUA
Dari kegiatan CSR yang telah
dilakukan oleh Aqua tersebut, dapat dikatakan bahwa Aqua cukup sukses dalam
menjalankan program CSR-nya. Terbukti dari beberapa penghargaan yang telah
diraih Aqua melalui program CSR yang telah dilaksanakan, yaitu:
1. Aqua
mendapat penghargaan Gold pada KSN (Kesetiakawanan Sosial Nasional) Awards 2010
yang diselenggarakan oleh Kementrian Sosial dan CFCD (Corporate For Community
Development Program)
2. Pada
tahun 2014 AQUA Grup meraih Indonesian CSR Award (ICA) atas keberhasilan
Perusahaan dalam melestarikan lingkungan dan memberdayakan masyarakat melalui
program Corporate Social Responsibility (CSR)
3. DANONE
AQUA berhasil meraih penghargaan MDGs (Millenium Development Goals) dari
Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Metro TV dalam kategori pelestarian lingkungan
(environmental sustainability) atas program WASH (water access, sanitation and
hygiene).
Kesuksesan program-program CSR
yang dilakukan oleh Aqua tidak terlepas dari faktor kredibilitas perusahaan
yang telah menjadi salah satu perusahaan penghasil air mineral terkemuka di Indonesia
sehingga memiliki profit keuangan yang cukup besar. Dengan profit keuangan yang
cukup besar tersebut, Aqua berani mengeluarkan anggaran untuk CSR hingga
mencapai angka 12 Miliyar Rupiah per tahun.
Aqua juga mengadakan
program-program CSR dalam bidang pendidikan, ekonomi, dan pemberdayaan
masyarakat. Program tersebut dilakukan diseluruh golongan terkait baik itu di
sekitar lingkungan pabrik, kemudian yang berskala nasional, maupun yang
berskala internasional dengan mendukung program Millenium Development Goals
(MDGs) yang dicanangkan oleh PBB guna memerangi kemiskinan dan kelaparan di
berbagai belahan dunia.
Jika ditinjau berdasarkan
salah satu prinsip CSR yaitu “Triple Bottom Lines”, dimana perusahaan harus
memperhatikan tiga unsur penting diantaranya :
- Profit (Perusahaan tetap harus berorientasi untuk mencari keuntungan ekonomi yang memungkinkan untuk terus beroperasi dan berkembang)
- People (Perusahaan harus memiliki kepedulian terhadap kesejahteraan manusia)
- Planet (Perusahaan peduli terhadap lingkungan hayati,biasanya berupa penghijauan hidup lingkungan hidup)
Dari ketiga unsur tersebut,
aqua sudah dapat memenuhinya ,sehingga Aqua dapat dikatakan sebagai perusahaan
yang sukses menerapkan program CSR nya .
Sumber:
Suka deh sm blog ini
BalasHapusBoong deng
BalasHapus